6.12.2017

SERTIFIKAT IMUNISASI SYARAT MASUK SD NEGERI

Hidup berputar kayak roda. Kadang di atas dan kadang dibawah. Ini bukan berlaku cuma buat rejeki aja siyh kayaknya ya, tapi juga buat pemikiran saya. Namanya juga hidup, kita punya mata, punya hati dan punya perasaan. Kadang konsep hidup jadi bisa berubah, seiring dengan berjalannya waktu. Seperti yang sudah pernah saya share waktu itu, tentang persiapan sekolah buat anak yang paling besar (disini). Hahaha, karena jadinya mau masuk ke Sekolah Negeri, jadilah terus-terusan mengikuti perkembangan pendaftaran SD Negeri. 

Poster Jadwal Daftar SD Negeri - 2017

Mulai terima digital leaflet dari WA Group TK, tentang jadwal pendaftaran masuk SD Negeri, akhirnya gerilya deh baca persyaratannya. Sebenernya mudah saja persyaratannya. Secara umur 6 tahun dan beberapa persyaratan administrasi lainnya. Yang agak jadi barang baru buat saya adalah adanya syarat Sertifikat Imunisasi. Uhuuuy... browsing sana sini situ, akhirnya baca kalau sertifikat imunisasi bisa didapatkan di Puskesmas wilayah kita. Sempat bingung juga, padahal imunisasi nggak di Puskesmas, kok bikin sertifikatnya di Puskesmas?

Pertama-tama saya datang ke Puskesmas ke Kecamatan Palmerah. Kenapa kok langsung ke Puskesmas Kecamatan? Karena saya mikirnya, Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) BPJS kita adanya di Puskesmas Kecamatan. Makanya sikat deh ke situ. Sampai di Puskesmas Kecamatan, dijelaskan bahwa pembuatan Sertifikat Imunisasi dilakukan di Puskesmas Kelurahan sesuai dengan domisili kita. Saya dikasih tau, bahwa Puskesmasnya ada di deket rumah saya malah. Tinggal bawa kelengkapannya saja. 


Kelengkapan administrasi Sertifikat Imunisasi? 

Buku Kesehatan Anak yang ada catatan tentang Imunisasi-nya. Bukunya Nares udah mulai lusuh, dulu dikeluarkan oleh RSAB Harapan Kita karena emang lahirnya disana. Terus, fotocopy Buku Imunisasinya aja. Gak usah semua sebuku dicopy, tapi cukup yang penting ada nama anaknya, dan catatan dokter tanggal berapa imunisasi dan imunisasinya apaan aja.

Copy Kartu Keluarga
Copy Akta Kelahiran Anak
Copy KTP kedua orang tua

Kalau sudah lengkap, silahkan bawa ke Puskesmas Wilayah domisili kita ya. Coba browsing aja domisili kita Puskesmas-nya ada dimana. Kemarin saya karena keburu datang ke Puskesmas Kecamatan, jadinya dikasih tau dimana alamat Puskesmas yang harus disambangi.

Proses pembuatan Sertifikat Imunisasi ini waktunya beda-beda. Saya dijanjikan seminggu selesai. Tapi ada temannya Nares, ternyata waktu pembuatan Sertifikatnya selama 2 minggu. Harap bersabar, karena ini ujian... hahahaha... Eh iya, kalau bicara ada nggak biayanya untuk pembuatan Sertifikat Imunisasi ini? Jawabnya adalah tidak. Grateish aja lah... alhamdulillah. Tapi ya gitu, Sertifikat Imunisasinya ditulis tangan aja. Nggak pakai komputer. Hahaha, saya mah nggak apa-apa kok. Yang penting ada. E tapi nih ya, ternyata ada juga yang pakai komputer ditulisnya.

Cerita tentang Sertifikat Imunisasi

Nah, ada yang lucu nih, mengenai Sertifikat Imunisasi yang katanya sebagai persyaratan masuk SD Negeri ini... Ternyata kemarin pas nany-nanya sama temen yang anakanya 2 tahun lalu masuk SD Negeri, tahun itu juga sudah mensyaratkan siswa untuk masuk pakai Sertifikat Imunisasi. Eh tapi kok ya ternyata pas pendaftaran, Sertifikat Imunisasinya nggak ditanyain... Hahahaha! Disyaratkan, tapi nggak ditanyain... Udahlah, nggak mau nyinyir sayah. Bulan Ramadhan, dan selalu tebarkan kebaikan... 

6 comments:

  1. Makasih infonya sangat membantu,,

    ReplyDelete
  2. imunisasi apa aja bun yang harus ada sertifikatnya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang penting ikut 5 imunisasi dasar dari pemerintah ya mba...

      Heb B, BCG, polio, DPT, campak

      Delete
  3. Tanpa catatan imunisasi pd wktu bayi bs tdk? Krn kondisi saat bayi hanya beberapa imunisasi saja dan tanpa catatan.bgmna bila ckp dng kk,akte anak,dan ktp orang tua. Trim infonya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau nggak salah, yang begitu cuma dapet surat keterangan pernah mengikuti beberapa imunisasi... tapi coba aja ya mba, tanyakan ke puskesmas-nya...

      Delete

KURIKULUM SD KINI... JAHARA DEH...

Buat ibu-ibu yang selalu mendampingi anak-anaknya belajar, pasti paham banget kalau materi pelajaran sekarang ini berat sekali. Ehm, apa ja...

Popular Post