Setelah beribu bulan purnama blog ini tidak terurus oleh sang penghuni karena alasan yang tidak masuk akal, maka... alhamdulillah banget ini bisa nulis kembali. Masih padat banget jadwalnya, tapi ya udahlah menyempatkan banget buat menjaga keutuhan blog saya ini, pemirsa... PAstinya juga pada kangen kan sama saya? *siul-siul
Dah ya, nih saya mau cerita aja pengalaman ngurusin Nares masuk sekolah. Sudah diputuskan oleh kedua belah pihak orang tua Nares dengan sematang-matangnya, sebaik-baiknya (aamiin), sejujur-jujurnya, segala-galanya, kalau Nares masuk sekolah dasar negeri. Pernah nulis juga lho, tentang persiapan Nares mau masuk SD di blog saya. Pertimbangan-pertimbangan yang kita fikirkan, aiueo-nya. Alhamdulillah, sampe di akhir waktu mendekati persiapan masuk SD, kita mantap masukin Nares ke SD Negeri deket rumah.
Persiapan masuk SD Negeri itu ternyata nggak sulit dan sama sekali tidak susah.
Yang pertama, persyaratannya adalah cukup umur aja. Nggak boleh kurang dari 6 tahun ya... itu syarat mutlak. Semakin tua, semakin besar kesempatan diterima di sekolah.Nah, buat yang anaknya mau masuk SD Negeri, coba aja jangan buru-buru masukin ke TKnya. Pastikan saja nanti pas di bulan Juli, anaknya udah umur 6 tahun. Tahun ini, di sekolah Nares, ada anak yang umurnya 9 tahun lho. Jangan tanya kenapa umur 9 tahun baru masuk kelas 1 ya. I dunno...
Yang kedua, siapkan Kartu Keluarga. Masuk SD Negeri ini, persyatannya ya harus punya Kartu Keluarga dan KK tersebut harus terverifikasi di Kelurahan. Maksudnya terverifikasi itu, ya KK-nya KK beneran ya... bukan KK palsu atau KK bodong. Hahahah... ya kali aja ada KK palsu kan, jadi nggak terverifikasi di Kelurahan. Saran saya, copy KK beberapa lembar. Soalnya nanti bakalan banyak kepakai tuh KK.
Yang kedua, siapkan Kartu Keluarga. Masuk SD Negeri ini, persyatannya ya harus punya Kartu Keluarga dan KK tersebut harus terverifikasi di Kelurahan. Maksudnya terverifikasi itu, ya KK-nya KK beneran ya... bukan KK palsu atau KK bodong. Hahahah... ya kali aja ada KK palsu kan, jadi nggak terverifikasi di Kelurahan. Saran saya, copy KK beberapa lembar. Soalnya nanti bakalan banyak kepakai tuh KK.
Yang ketiga, pahami dengan baik tata cara daftar Sekolah Dasar Negeri. Kemarin waktu Nares mau daftar, selalu panteng website ini https://jakarta.siap-ppdb.com/. Di website ini, tercantum dengan jelasnya, jadwal penerimaan, syarat-syarat penerimaan dan bagaimana caranya daftar secara online untuk masuk sekolah negeri. Walau masih jauh dari tanggal pendaftara, coba-coba aja baca tata caranya.
Yang keempat, catat tanggal penting untuk pendaftarannya. Kemain saya sampai nge-save di kalender handphone sebagai reminder. Jangan sampai kelewat. Amit-amit kalau sampai kelewat. Soalnya nggak bisa ngulang, nggak bisa tawar-menawar. Ini tahun 2017, pemirsa... DKI udah bukan jaman kayak dulu lagi. Its totally different. Nggak ngikutin update-an, wassalam dah. Jangan lupa, deketin temen yang juga mau masukin anaknya ke negeri ya, biar punya temen...
Yang keempat, catat tanggal penting untuk pendaftarannya. Kemain saya sampai nge-save di kalender handphone sebagai reminder. Jangan sampai kelewat. Amit-amit kalau sampai kelewat. Soalnya nggak bisa ngulang, nggak bisa tawar-menawar. Ini tahun 2017, pemirsa... DKI udah bukan jaman kayak dulu lagi. Its totally different. Nggak ngikutin update-an, wassalam dah. Jangan lupa, deketin temen yang juga mau masukin anaknya ke negeri ya, biar punya temen...
Yang kelima, pas hari H pendaftaran, siapkan waktu luang setidaknya separo hari. Kalau buat ibu bekerja kantoran, perlu cuti atau ijin separo hari lah. Mulai buka pendaftaran di 08.00 dan tutup pukul 14.00. Proses daftar sih sebentar. Paling 1 jam aja, Itu untuk nulis biodata di berkas yang disediakan dari sekolah, dan nanti kalau sudah lengkap akan diinput oleh pihak sekolah ke sistem pendaftaran. Mau online sendiri bisa nggak? Kemarin jaman Nares sih nggak bisa.
Yang keenam, info paling penting. Kalau sudah niat masuk SD Negeri, usahakan KK kita sesuai dengan zona sekolahnya. Misalnya nih, KK kita Kebon Jeruk, maka pilihlah sekolah yang hanya di Kebon Jeruk. Karena Jalur Kedua alias Jalur Lokal itu pemilihannya berdasarkan KK dan lalu berdasarkan umur. Kalau Jalur Pertama atau Jalur Umum, KK mana aja bisa milih sekolah dimana aja. Bebas. Kalau Jalur lokal, terbatas.
Nah... kalau proses semuanya sudah dilalui, nanti tinggal tunggu pengumuman ya. Pengumuman bisa dilihat di website tadi. Nanti nama-nama anak yang keterima akan muncul di web. Siap-siap kuota data aja buat check-checknya. Kalau sudah keterima, jangan lupa ya, daftar ulang. Kalau nggak daftar ulang udah pasti dianggap mengundurkan diri. Kemarin ada yang udah keterima, tapi nggak daftar ulang, akhirnya ya tersisih.
Jangan lupa banyak doa ya, kalau emang mau masuk negeri. Di tahun angkatan Nares, anaknya yang daftar muda-muda. Ada temen Nares masuk di umur 6th 1bl. Padahal di angkatan sebelum Nares, yang umurnya 6th 6bl aja nggak bisa keterima di negeri. Jadi hoki-hokian dan untung-untungan deh. Mungkin juga di angkatan Nares ini, banyak anak yang umurnya muda, hopeless masuk negeri ya dan langsung daftar swasta.
Selamat mencoba bagi yang minat di sekolah negeri ya... mudah-mudahan share informasi dari saya ini bermanfaat.
Jangan lupa banyak doa ya, kalau emang mau masuk negeri. Di tahun angkatan Nares, anaknya yang daftar muda-muda. Ada temen Nares masuk di umur 6th 1bl. Padahal di angkatan sebelum Nares, yang umurnya 6th 6bl aja nggak bisa keterima di negeri. Jadi hoki-hokian dan untung-untungan deh. Mungkin juga di angkatan Nares ini, banyak anak yang umurnya muda, hopeless masuk negeri ya dan langsung daftar swasta.
Selamat mencoba bagi yang minat di sekolah negeri ya... mudah-mudahan share informasi dari saya ini bermanfaat.
No comments:
Post a Comment